Jasa Izin Usaha Penimbunan Bahan Bakar Cair
Pengertian Penimbunan Bahan Bakar Cair Penimbunan bahan bakar cair terdiri dari terdiri dari: Penimbunan kecil yaitu penimbunan bahan bakar cair kapasitas 40.000 liter ke bawah dan untuk bahan bakar cair berbahaya kapasitas 10.000 liter ke bawah. Penimbunan besar yaitu penimbunan bahan bakar cair yang mempunyai kapasitas lebih besar dari 40.000 liter dan untuk bahan cair berbahaya berkapasitas lebih besar dari 10.000 liter. Dasar Hukum Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. Peraturan Pemerintah No.36 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hilir Minyak. Syarat Administrasi Penimbunan Bahan Bakar Cair Fotokopi KTP Fotokopi akta perusahaan Profit perusahaan Fotokopi NPWP Bukti kemampuan pendanaan Peta lokasi Daya kapasitas penyimpanan Inventarisasi peralatan dan fasilitas yang digunakan Pernyataan kesanggupan menaati ketentuan mengenai keselamatan kerja, Perlindungan lingkungan, standar teknis, evaluasi, dan pelaporan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku Pasfoto pemohon Prosedur Penimbunan Bahan Bakar Cair a) Membuat surat permohonan yang ditujukan kepada bupati/wali kota melalui Kepala instansi yang berwenang yang berisi: Data diri. Nama badan usaha. Lokasi/alamat. Status hak tanah. Luas tanah. b) Melampirkan persyaratan administrasi. c) Setelah berkas dinyatakan lengkap, maka petugas melakukan pengecekan lapangan untuk verifikasi data. d) Bupati/wali kota mengeluarkan izin penimbunan bahan bakar cair. Izin penimbunan bahan bakar cair untuk kebutuhan perusahaan itu sangat penting sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Silakan hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. Dapatkan segera izin usaha Anda bersama kami.
Jasa Izin Usaha Penimbunan Bahan Bakar Cair Read More »